Friday, May 19, 2017

Instalasi Docker Rancher



Hallo All, Assalamualaikum Wr.Wb
Baiklah, kali ini saya akan membahas tentang bagaimana cara "Instalasi Docker Rancher".
Docker Rancher / Rancher Docker adalah sebuah utility dalam hal manajemen docker melalui Web, Docker Rancher ini bersifat universal, jadi bisa di instal pada docker yang berada di host dengan sistem operasi apapun, ataupun bisa menggunakan Rancher OS nya sendiri. Rancher merupakan sebuah inovasi baru dalam docker sebagai cara untuk membangun Container Docker dengan mudah dan cepat, serta kita dapat dengan mudah membuat HA (High Availability) pada Docker.b

Baik, kita langsung masuk pada materi pembahasan, semoga apa yang sampaikan dapat berguna dan bermafaat di kemudian hari.
Untuk proses instalasi Docker Rancher ini sangat mudah, kita hanya cukup menjalankan 1 baris perintah pada Host Docker, materi kali ini saya menggunakan sistem operasi Ubuntu 14.04.5 64 bit, dan pastikan sebelum memulai docker-engine harus wajib sudah ter-instal dan berjalan dengan baik, untuk melihat proses instalasi docker pada ubuntu, kalian bisa visit link dibawah ini :

Jika sudah ter-instal docker, kita akan mulai proses instalasi dengan beberapa tahap, dan saya akan menjelaskan nya satu persatu.

1. Pertama, kita instal terlebih dahulu Docker Rancher nya, untuk meng-instal nya kalian bisa menggunakan perintah sebagai berikut :
docker run -d --restart=always --name=rancher-docker -p 8000:8080 rancher/server
Proses instalasi membutuhkan waktu beberapa menit dikarenakan file docker rancher tersebut sangat besar ukurannya.
2. Kedua, jika sudah selesai kita coba akses pada web browser yang kalian punya. Untuk mengakses nya kalian bisa ketikan IP Address dan port pada web browser kalian, untuk contoh sebagai berikut :
https://192.168.80.xxx:8000
Maka berikut tampilan awal Docker Rancher pada saat pertama kali kita akses.

3. Ketiga, jika kalian pada saat pertama kalian ada peringatan, jangan khawatir, kalian hanya harus menambahkan satu host dimana host ini digunakan sebagai Rancher Agent agar Docker Rancher dapat berjalan dengan baik dan dapat digunakan juga sebagai Load Balancer pada Docker. Untuk menambahkan nya kalian klik "Add Host", nanti akan muncul petunjuk bagaimana cara kita menambahkan Host dan memasukan host tersebut kedalam Cluster Docker Rancher.

Kalian bisa copy paste perintah tersebut dan paste kan pada host Docker yang akan dimasukan kedalam Cluster Docker Rancher. Untuk perintah nya kalian bisa menggunakan perintah sebagai berikut atau mengikuti perintah seperti gambar diatas :
sudo docker run --rm --privileged -v /var/run/docker.sock:/var/run/docker.sock -v /var/lib/rancher:/var/lib/rancher rancher/agent:v1.2.2 https://192.168.80.212:8000/v1/scripts/9D7C0D4BFDC42A2C4836:1483142400000:e5QLKfYeNJljQCESPNz8G7EhNhM
 Setelah itu kalian tunggu hingga proses instalasi Rancher Agent selesai.

4. Keempat, jika instalasi Rancher Agent telah selesai, coba kalian lihat dibagian Host dan disitu ada Host Docker yang baru di instal yaitu Rancher Agent tersebut.



Telah terlihat pada gambar diatas, pada bagian Host sudah ada Host dari server saya, dan itu berarti kita sudah bisa menggunakan Docker Rancher dengan baik.

5. Kelima, lalu kita buat Container melalui Docker Rancher, cara nya kalian buka browser kemudian kalian akses IP milik Rancher Server, dan disini saya menggunakan IP Server 192.168.80.212 dan menggunakan port 8000, jika host kalian sudah terdaftar pada Rancher Agent kalian tinggal lihat pada bagian bawah host kalian "Add Container". Maka akan muncul form untuk membuat Container seperti pada gambar dibawah ini :



6. Keenam, kemudian kalian isi form tersebut seperti pada gambar diatas.
Note :
- Name : Kalian isi dengan nama Container yang kalian mau.
- Description : Tidak wajib diisi, jika ingin di isi kalian isi dengan descripsi dari container kalian.
- Select Image : Kalian isi dengan image yang sudah ada, sebagai contoh saya menggunakan image ubuntu:trusty.
- Port Map : Kalian definisikan Port - Port Forwarding yang akan kalian gunakan untuk mengakses Container dari luar jaringan kita.
7. Ketujuh, lalu kalian scroll pada bagian bawah, maka ada form lagi yang harus kalian isi.



Lalu kalian isi sesuai apa yang sudah saya tandai pada gambar diatas.
Note :
- Command : /bin/bash yang artinya pada saat kalian akses container nya kalian akan langsung masuk pada mode root.
- Console : Interactive & TTY yang artinya kita bisa langsung akses Container yang kita buat lewat Web.
- Auto Restart : Always yang artinya ketika host reboot / restart maka secara otomatis Container kalian akan start tersendiri nya.
- Variable : Kalian biarkan default saja.
8. Kedelapan, lalu kalian masuk pada tab Networking, kita akan mengatur network nya agar bisa terhubung dengan internet dan juga kita bisa dapat akses container kita dari luar.



Lalu kalian isi sesuai yang sudah saya tandakan pada gambar diatas.
Note :
- Network : Bridge yang artinya container kalian memungkin kan dapat menerima data dan mengirim data ke jaringan fisik yang ada pada laptop kalian.
- Hostname : Isi dengan nama hostname kalian.
- Domain Name : Kalian isi kan dengan nama domain kalian.
- Resolving Servers : Kalian isi dengan IP DNS, contoh nya DNS Google.
9. Kesembilan, lalu kita masuk pada tab Security/Host. Jadi disini kita akan mengatur host kita.


Lalu kalian isi form seperti yang sudah saya tandai pada gambar diatas.
Note :
- Privileged : centang Full access to the host yang artinya kita dapat akses penuh agar kita dapat mengakses container dari host yang ada.
- PID Mode : centang Host.
- Memory Limit & Swap Limit : Kalian isikan sesuai yang kalian mau untuk limitasi nya.
Jika sudah klik Create pada pojok kanan bawah web kalian.

10. Kesepuluh, jika sudah maka hasil nya sudah bisa dilihat pada browser kalian masing masing.

11. Kesebelas, lalu kalian masuk pada Console Container kalian. Lalu kalian klik pada bagian pojok kanan atas, Pilih Execute Shell, maka akan muncul Console dari Container yang sudah kalian buat.


Baiklah All, cukup sekian penjelasan dari saya, kurang lebih nya mohon dimaafkan, dan jika ada salah dalam tutur kata saya mohon dimaafkan pula, karena disini saya juga masih dalam proses belajar.

Oke, saya admin dari fahmi latief munir undur diri.

Wassalamualaikum Wr.Wb

0 komentar

Post a Comment