Haiii.... kembali lagi bersama saya Fahmi Latief Munir di blog yang mungkin bisa berguna buat kalian hehhe....
Disini say akan membahas tentang "Cara Konfigurasi DHCP Pada Windows Server 2012 R2".....
Oke, apa sih itu DHCP ?
DHCP adalah singkatan dari Dinamic Host
Configuration Protocol. DHCP yaitu
protocol yang berbasis arsitektur client/server yang digunakan untuk memudahkan
pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. ISP secara otomatis akan
memberikan alamat IP baru kepada komputer yang memintanya. Komputer yang
meminta alamat IP disebut DHCP Client sedangkan Komputer yang memberikan alamat
IP disebut DHCP server. Ketika konfigurasi TCP/IP, administrator tidak perlu
memberikan alamat IP secara manual, tapi cukup dengan memberikan referensi
kepada DHCP Server.
Oke langsung saja kita masuk ke konfigurasi nya....
Pertama - tama kita install feature / roles DHCP nya terlebih dahulu di "Add Roles and Features Wizard"....
Setelah kalian klik DHCP nya maka akan muncul windows baru yang memberi verifikasi apakah kalian ingin menambahkan features pada windows server kalian, maka kalian klik "add features" untuk menambahkannya....
Setelah itu kita masuk ke dalam tahap konfirmasi, disini kalian pastikan yang terinstall itu benar "DHCP Server" dan jika sudah benar , kalian klik "install".....
Setelah itu kalian tunggu sampai proses nya selesai, jika sudah selesai kalian klik "close"....
Setelah itu akan ada pemberitahuan bahwa kalian harus menyelesaikan konfigurasi DHCP nya, maka kalian klik "Complete DHCP configuration"....
Setelah itu akan muncul windows baru yang isi nya deskripsi bahwa windows server menciptakan kelompok
keamanan berikut untuk delegasi dari administrator server DHCP... lalu klik "next"....
Selanjutnya kita masuk kedalam tahp "authorization" dan disini kita pilih user yang digunakan untuk meng autorisasi dhcp server ini di ADDS... jadi kita pilih "use the following users credentials" yang isi nya user kalian... lalu klik "commit"....
Lali pada tahap "summary" dan pastikan ada tulisan "done" seperti gambar diatas, dan wajib done 22 nya..... lalu klik "close"....
Setelah itu kita masuk ke menu "tools" dan pilih sub menu "DHCP".... untuk mengkonfigurasi DHCP nya....
Lalu akan muncul windows baru yaitu halaman DHCP, lalu klik kanan pada server DHCP dan pilih "add/remove bindings"....
karena disini kita akan menambahkan ip dhcp server kita....
Setelah itu akan muncul windows baru dan kalian pilih "ipv4" dan akan ada ip server kita , dan beri tanda ceklis di ip server nya, lalu klik "ok"....
Setelah itu kalian tambahkan scope baru, dengan cara klik kanan pada "ipv4" lalu klik "new scope"....
Lalu akan muncul windows baru, disini kita konfirmasi apakah ingin melanjutkan penambahan scope baru atau tidak, jika iya klik "next"...
Disini kita disuruh mengisi "scope name", nah disini kita akan memberi nama dan deskripse untuk scope kita, dan untuk nama bebas apa saja terserah kalian....
Selanjutnyua kita masuk kedalam tahap memasukan "ip address / range" yang akan digunakan untuk client kita, dan contoh saya menggunakan ip "13.13.13.4 sampai 13.13.13.7" dan pada konfigurasi subnetnya akan terisi sendiri, setelah itu kalian klik "next".....
Setelah itu kita masuk ke tahap "add exclusion and delay" yang artinya kita memasukan ip yang tidak boleh digunakan client nantinya....
Ditahap ini kalian boleh mengisi atau tidak ip nya karena tidak diwajibkan ... setelah itu klik "next"....
Setelah itu kita masuk ke tahap "lease duration" yang artinya kita tentukan masa durasi IP DHCP untuk cient nya, di client nya akan expired setelah waktunya habis dan akan digantikan dengan ip yang lainnya, kalian bebas mengatur waktunya.... lalu kalian klik "next"....
Selanjutnya kalian memilih untuk melakukan konfigurasi default routers, DNS, dan wins... kalian pilih "yes, i want to configure these options now"... lalu kalian klik "next"....
Setelah itu kalian masuka ip default router nya, disini default router saya adalah "13.13.13.1" agar si client bisa mengakses server....
Setelah itu kita masuk ke tahap konfigurasi DNS Server dan Domanin name nya, pada kolom "parent domain" kalian isi dengan nama domain kalian yang kalian buat, dan masukan ip address default routernya dan tambahkan.... jika sudah klik "next"....
Setelah itu kita masuk ke tahap "Wins Server" yang artinya kita tambahkan ip server kita, dan disini saya menambahkan ip server saya yaitu "13.13.13.1".... lalu kalian klik "next"....
Setelah itu kita akan disuruh konfirmasi apakah kita akan mengaktifkan scopenya atau tidak, disini kalian pilih "yes i want to activate this scope now" agar setelah melakukan konfigurasi scope nya berjalan secara otomatis, lalu kalian klik "next"...
Disini kalian pilih "finish" untuk menyelesaikan konfigurasi DHCP server nya....
Lalu kalian coba cek "address pool" ipv4 nya dan disana akan ada range ip dan ip tidak bisa digunakan....
Selanjutnya kita masuk kedalam tahp "authorization" dan disini kita pilih user yang digunakan untuk meng autorisasi dhcp server ini di ADDS... jadi kita pilih "use the following users credentials" yang isi nya user kalian... lalu klik "commit"....
Lali pada tahap "summary" dan pastikan ada tulisan "done" seperti gambar diatas, dan wajib done 22 nya..... lalu klik "close"....
Setelah itu kita masuk ke menu "tools" dan pilih sub menu "DHCP".... untuk mengkonfigurasi DHCP nya....
Lalu akan muncul windows baru yaitu halaman DHCP, lalu klik kanan pada server DHCP dan pilih "add/remove bindings"....
karena disini kita akan menambahkan ip dhcp server kita....
Setelah itu akan muncul windows baru dan kalian pilih "ipv4" dan akan ada ip server kita , dan beri tanda ceklis di ip server nya, lalu klik "ok"....
Setelah itu kalian tambahkan scope baru, dengan cara klik kanan pada "ipv4" lalu klik "new scope"....
Lalu akan muncul windows baru, disini kita konfirmasi apakah ingin melanjutkan penambahan scope baru atau tidak, jika iya klik "next"...
Disini kita disuruh mengisi "scope name", nah disini kita akan memberi nama dan deskripse untuk scope kita, dan untuk nama bebas apa saja terserah kalian....
Selanjutnyua kita masuk kedalam tahap memasukan "ip address / range" yang akan digunakan untuk client kita, dan contoh saya menggunakan ip "13.13.13.4 sampai 13.13.13.7" dan pada konfigurasi subnetnya akan terisi sendiri, setelah itu kalian klik "next".....
Setelah itu kita masuk ke tahap "add exclusion and delay" yang artinya kita memasukan ip yang tidak boleh digunakan client nantinya....
Ditahap ini kalian boleh mengisi atau tidak ip nya karena tidak diwajibkan ... setelah itu klik "next"....
Setelah itu kita masuk ke tahap "lease duration" yang artinya kita tentukan masa durasi IP DHCP untuk cient nya, di client nya akan expired setelah waktunya habis dan akan digantikan dengan ip yang lainnya, kalian bebas mengatur waktunya.... lalu kalian klik "next"....
Selanjutnya kalian memilih untuk melakukan konfigurasi default routers, DNS, dan wins... kalian pilih "yes, i want to configure these options now"... lalu kalian klik "next"....
Setelah itu kalian masuka ip default router nya, disini default router saya adalah "13.13.13.1" agar si client bisa mengakses server....
Setelah itu kita masuk ke tahap konfigurasi DNS Server dan Domanin name nya, pada kolom "parent domain" kalian isi dengan nama domain kalian yang kalian buat, dan masukan ip address default routernya dan tambahkan.... jika sudah klik "next"....
Setelah itu kita masuk ke tahap "Wins Server" yang artinya kita tambahkan ip server kita, dan disini saya menambahkan ip server saya yaitu "13.13.13.1".... lalu kalian klik "next"....
Setelah itu kita akan disuruh konfirmasi apakah kita akan mengaktifkan scopenya atau tidak, disini kalian pilih "yes i want to activate this scope now" agar setelah melakukan konfigurasi scope nya berjalan secara otomatis, lalu kalian klik "next"...
Disini kalian pilih "finish" untuk menyelesaikan konfigurasi DHCP server nya....
Lalu kalian coba cek "address pool" ipv4 nya dan disana akan ada range ip dan ip tidak bisa digunakan....
Verifikasi Client Windows
Untuk melakukan konfigurasi kalian ganti properties internet protocolnya menjadi "obtain an IP address automatically"..... agar si client bisa mendapatkan ip secara aotomatis dari server...
Setelah itu kalian cek detailnya maka disana akan terlihat client nya sudah mendapatkan ip dari si server.... dan ip, DNS, gateway, netmask nya sudah terganti seperti yang sudah dikonfigurasi tadi...
Verifikasi Client Linux
Seteah itu kita edit connection ubuntunya dengan cara mengklik logo internet, lalu klik "edit connections"....
Kita ganti network connection ethernet nya dengan cara klik "edit" di ethernet connection 1 nya...
Setelah itu kita ganti method nya menjadi "Automatic (DHCP)"...
Setelah itu kita cek detail ip nya dengan cara kita klik kembali icon interet nya lalu pilih "connection information"....
Maka disana kalian akan lihat ip nya sudah dapat yaitu "13.13.13.5" dan ip, gateway,dns,dan netmask nya kita dapatkan sesuai yang sudah kita konfigurasi dari server....
Setelah itu kita kembali ke server, dan kita cek di dalam ipv4 di bagian "Address Leases" disini kita akan lihat ip mana saja yang sudah terpaki pada client....
Oke cukup sampai sini saja pembahasan tentang DHCP nya, kurang lebih nya mohon maaf karena kesalahan datang nya dari saya sendiri dan kebenaran dari Allah SWT...
saya Fahmi Latief Munir undur diri...
Wassalamualikum wr.wb
0 komentar
Post a Comment